Sebenarnya saya sadar, saya terlampau jauh untuk bermimpi menjadi seorang penulis dgn buku "Best Seller" di Gramedia.
Punya blog saja tidak bisa dikatakan sebagai penulis atau orang yang suka menulis, bukan? Bisa saja mereka hanya iseng. Atau bahkan, saya pun hanya iseng.
Bahkan, jauh dgn temanmu yg rata-rata bisa dikatakan lebih mahir ketika mulai menggoreskan pena atau ketika jari-jari lentiknya mulai menari di atas keyboard.
Ada perasaan luar biasa ketika saya tahu bahwa kau lebih...... Ah, sudahlah tak harus saya ceritakan. Dan saya akan pura-pura tidak tahu tentang masalah ini. --walau sebenarnya saya tahu, dan saya sakit--
Terdengar biasa saja untuk mereka yang tidak mengerti, untuk mereka yg tidak merasakan bagaimana rasanya sebuah mimpi namun mereka anggap mimpi itu tak pernah ada.
Memang, untuk saat ini saya "hanya" bisa menulis untuk diri sendiri, belum untuk orang lain. Yang lebih parah, saya "hanya" bisa menulis tentang kau dan saya "belum" bisa menjadikan orang lain sebagai aktor dalam tulisan saya.
Tak usah khawatir, saat ini saya sedang berusaha untuk mencari aktor lain yang bisa saya tulis. Maksudnya, agar tulisan saya tidak hanya tentang kau saja. Namun, banyak yang harus saya ceritakan. Tentang dia.
Dan semoga kau lebih leluasa untuk berbagi pengalaman menulis dengan siapapun itu. Dan itu tidak denganku :)
Comments
Post a Comment